Pageviews
Popular Posts
-
Saya Siti Aisyah yang ketika lahir hingga masuk sekolah dasar dengan nama di Akta Kelahiran hanya 1 kata yaitu “Aisyah”. Nama te...
-
Senja hari menjelang matahari kembali pada peraduannya, saya duduk di sebuah kursi taman. Rindangnya pepohonan membuat sejuk kota dengan...
-
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dibawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia dan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan da...
-
Produktif, ga mau diem, pecicilan atau apapun itu istilahnya untuk menggambarkan kalau saya ga bisa berdiam diri di kosan, hingga liburan s...
-
Manusia hanya bisa berencana, namun Allah yang menentukan. Sepandai-pandainya manusia membuat rencana, rencana Allah jauh lebih indah. Re...
-
30 Agustus 2015, pukul 09.00 pagi Waktu Indonesia bagian Pandeglang, terdengar nama saya berada terselip diantara sebuah kalimat paling sak...
-
Lanjutan part 1 ... Setalah pilihan ditentukan, kini saatnya bagi saya untuk fokus menggapai impian. Semua akan tercapai jika kita mampu...
-
Entah kenapa tiba-tiba terbesit di masa depan nanti, jika kelak memiliki putra/putri ingin menjadi seorang " Full-Time Mother ...
-
Merangkai serpihan mimpi untuk menjadikan impian yang sempurna. Bukanlah sebuah perjuangan yang sia-sia tak kala setiap puing-puing perju...
-
Sepertinya hampir semua orang tau dimana dan apa itu kampung inggris. Suatu daerah yang menjadi tujuan manusia dengan berbagai profesi dan...
About
About Me
Search Me
Monday, 8 April 2013
Sepertinya hampir semua orang
tau dimana dan apa itu kampung inggris. Suatu daerah yang menjadi tujuan manusia
dengan berbagai profesi dan ingin mempelajari bahasa yang bukan bahasa ibu
(bahasa Indonesia) namun secara cepat dan intensif. Awalnya saya pikir, kampung
inggris itu suatu tempat yang menyediakan kursus bahasa inggris di satu tempat
saja, semacam karantina atau boarding
school. Tapi ternyata bukan, di sini adalah suatu perkampungan yang setiap
rumah warganya menyediakan jasa tempat kursus bahasa inggris dengan nama kursus
yang bervariasi serta program, cara belajar, sistem dan biaya kursus yang
beranekaragam. Kita tinggal pilih mau kursus di tempat mana sesuai dengan
kebutuhan yang kita inginkan dengan harga yang sangat terjangkau. Jauh berbeda
dengan lembaga kursus di luar sana yang menyediakan pilihan program dalam waktu
beberapa pertemuan namun dengan harga yang melambung tinggi. Disini juga
tersedia tempat tinggal atau biasa disebut camp
dengan program dan sistem yang mewajibkan penghuninya berbicara bahasa
inggris. Kampung inggris ini terletak di daerah Pare, Kediri, Jawa Timur. Jika
dari arah Semarang Jawa Tengah menuju daerah ini membutuhkan waktu perjalanan
dengan menggunakan travel sekitar 7 – 8 jam dengan biaya travel sekitar 100
ribu rupiah.
Satu hal unik yang menjadi
kebudayaan di sini yaitu transportasi untuk para pendatang maupun penduduk asli
yakni dengan menggunakan sepeda. Tidak ada angkutan kota (angkot), jadi jika
kita hendak pergi dari satu tempat kursus ke tempat kursus lainnya dengan jarak
yang lumayan maka bersepedalah. Walaupun saya ga bisa bawa motor tapi sepeda
alhamdulillah lancar, tapi harus berhati-hati karena di jalanan tidak hanya
kaum bersepeda saja, banyak angkutan seperti mobil, motor dan terkadang ada bus
dan truk yang sama-sama saling berbagi jalan. Makanan di sini juga tergolong
murah dengan berbagai macam pilihan menu.
Ada informasi yang akan saya
bagi dan semoga bermanfaat. Saya bahas mulai dari tempat tinggal. Di Pare ini
ada 2 jenis tempat tinggal yang di sebut kos-kosan dan camp, bedanya untuk kos tidak ada peraturan wajib untuk menggunakan
bahasa inggris dalam keseharian, namun mereka memiliki program kelas tertentu
yang tidak wajib juga diikuti oleh penghuninya dan biayanya pun relatif terjangkau
(s.d. 250 ribu/bulan). Sedangkan camp adalah
sejenis kos-kosan dengan diterapkannya peraturan menggunakan bahasa inggris
dalam bicara keseharian (kecuali ketika menerima telepon, tamu yang tidak bisa
bahasa inggris ataupun nyanyi bahasa Indonesia) dan ada konsekuensi bagi
pelanggaran peraturan, di camp juga
terdapat program wajib yang harus diikuti oleh penghuninya, biasanya program
wajib ini dilaksanakan setelah sholat subuh dan sholat magrib (program vocab,
grammar, discus dll) dan terdapat pula program non wajib yang bisa diikuti
ataupun tidak oleh penghuninya (kami menyebutnya dengan program sunah). Biaya untuk
camp ini 1 bulannya s.d. 350 ribu.
Untuk tempat kursus disini
sangat beranekaragam dengan program dan cara belajar yang menarik. Menurut saya
semuanya bagus tergantung kebutuhan kita dan bagaimana kita menyukai cara
belajarnya. Jadi saran saya, jika hendak memilih dan menentukan tempat kursus
tersebut, surveylah terlebih dahulu dan bertanya dengan para peserta yang sudah
sekian lama tinggal dan belajar disini, sebagai bahan referensi dan
pertimbangan. Beberapa nama tempat kursusnya yaitu : the daffodils, eminance,
peace, elfast, webster, mr.bob dan masih banyak lagi. Biaya untuk kursus pada
setiap tempat bervariasi dimulai dari 70 ribu – 300 rb setiap bulannya dengan
pertemuan setiap hari senin – jumat bahkan ada tambahan di hari sabtu
tergantung kebijakan tempat penyelenggaranya.
untuk informasi lebih lanjut
tentang kegiatan dan cara belajarnya akan saya posting di kemudian hari. See ya
J
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
0 comments:
Post a Comment